Tidak semua jenis udang bisa dijadikan sebagai udang hias aquascape. Udang yang bisa dimasukkan dalam aquascape biasanya memiliki ukuran yang mini dengan warna-warna yang colorful dan menarik.
Fungsi udang di akuarium sendiri cukup banyak. Tak hanya mempercantik, udang ternyata juga bisa bertindak sebagai agen pembersih. Tak heran bila banyak yang ingin memasukkannya dalam aquascape.
Mayoritas orang yang sedang ingin memasukkan udang dalam sebuah akuarium akan mencari informasi jenis dan harga udang hias tersebut. Sebagian orang juga tertarik untuk membudidayakannya. Sehingga banyak yang mencari cara merawat/budidaya udang di akuarium.
Anda termasuk yang mana?
Pembahasan kali ini akan mengulas tentang fungsi, jenis, harga, dan cara merawat udang hias.
Ini 4 fungsi udang hias aquascape
Seperti yang sudah diungkapkan di atas, udang memiliki peran yang multifungsi dalam sebuah akuarium. Di antaranya adalah:
1. Membersihkan ikan
Jenis udang bernama Lysmata amboinensis biasanya akan menjulurkan antena seperti sedang menari untuk menarik perhatian ikan. Kemudian udang akan mendekati ikan tersebut untuk membersihkan mulutnya yang mengandung parasit penghisap darah.
2. Membersihkan tangki akuarium
Makanan udang hias itu beragam. Hewan ini sejenis omnivora oportunistik. Mereka dapat makan hewan dan tanaman dalam kondisi hidup maupun mati.
Saat masih dalam bentuk larva, makanan udang hias adalah segala hal yang mengambang bersama mereka dalam perairan atau tangki air.
Saat sudah dewasa, udang hias aquascape bisa memakan ganggang, tanaman hidup dan mati dalam akuarium, ikan, udang lainnya yang mati, siput, dan cacing (termasuk cacing yang mati dan sudah membusuk).
Hal ini tentu akan bermanfaat buat tangki air tawar. Karena udang bisa menjadi pemulung sekaligus pemakan ganggang yang jatuh ke dasar tangki dan sisa makanan ikan yang berjatuhan.
3. Meningkatkan kualitas air tangki
Karena sisa makanan yang berpotensi memperkeruh air dalam tangki sudah dibersihkan udang, maka kualitas air tangki akan menjadi lebih baik.
4. Menyempurnakan tampilan akuarium
Hadir dengan warna-warni yang indah, udang bisa menciptakan harmonisasi warna dalam sebuah aquascape. Selain itu, keberadaan udang juga menjadi pelengkap keberadaan hewan laut. Sehingga akuarium menjadi lebih hidup dan lengkap spesiesnya.
Makanan udang hias aquascape
Sudah dipaparkan di atas bahwa udang hias bisa mengonsumsi semua jenis makanan yang ada di dalam tangki air. Meski begitu, ketika Anda ingin mengembangbiakkan udang hias, ada baiknya untuk memilih makanan sesuai dengan kebutuhan mereka.
Berikut ini adalah jenis makanan udang air tawar yang bisa Anda pilih:
- Pelet untuk udang hias
- Pakan udang kubis rebus
- Sayur bayam
- Selada beku
- Sawi
- Mentimun, dll.
Cara merawat/budidaya udang has aquascape
Udang yang sering dipilih untuk dibudidayakan adalah udang ikan air tawar. Meski mengonsumsi semua jenis makanan, perawatan udang terbilang gampang-gampang susah. Sebab seringnya udang justru jadi santapan lezat buat ikan.
Hasilnya, cara merawat/budidaya udang hias tidak berjalan sebagaimana mestinya. Dan kemungkinan untuk berhasil relatif kecil. Lalu bagaimana seharusnya?
Dalam membudidayakan dan merawat udang hias aquascape air tawar, perlu dipertimbangkan hal-hal di bawah ini:
1. Sesuaikan kondisi air
Sesuaikan kondisi air dengan kebutuhan udang. Umumnya, udang bisa bertahan hidup dan suka dengan habitat air yang memiliki derajat keasaman sekitar 6,8 sampai 8.
2. Perhatikan alas akuarium
Untuk membudidayakan udang dalam akuarium, Anda harus memperhatikan alasnya. Gunakan pasir halus sebagai alas dan hindari pemakaian kerikil besar.
3. Hati-hati dalam memilih udang atau ikan lainnya
Pemilihan udang dan ikan yang dimasukkan dalam akuarium harus dilakukan dengan hati-hati.
Sebagai misal, spesies udang berlengan panjang biasanya akan makan spesies udang yang berukuran lebih kecil.
Sementara itu, untuk jenis ikan yang paling aman adalah ikan otto. Ikan jenis tetra, pleco, guppi, danios, cory, rasbora, dan endler merupakan beberapa ikan yang berpotensi menyakiti udang jika tidak ada makanan dalam aquarium.
Jenis ikan yang tidak boleh dicampur dengan udang adalah cichild, angel, dan discus.
4. Jenis udang yang mudah dibiakkan
Agar bisa berhasil, perhatikan jenis udang yang dimasukkan dalam tangki air tawar. Kalau pilihannya adalah jenis Neocaridina maka ini adalah jenis udang yang mudah sekali dibiakkan. Sedangkan spesies Macrobrachium merupakan nama udang yang membutuhkan air payau dalam hal pembiakan dan perawatan.
5 Jenis dan harga udang hias
Berikut ini adalah jenis dan harga udang hias aquascape:
1. Udang hias red cherry
Ciri khasnya adalah memiliki warna mirip buah ceri. Dikenal dengan nama red cherry shrimp, udang hias ini sangat populer di kalangan aquascaper dan dibanderol dengan harga ecer di kisaran lima ribu sampai sepuluh ribu rupiah per ekornya.
2. Udang hias amano
Udang hias yang dijuluki sebagai pembasmi ganggang. Ukurannya mungil dengan banderol harga yang murah. Dengan uang Rp 40.000,- Anda sudah bisa dapat beberapa ekor udang hias. Udang hias ini perawatanya mudah, cukup diberi pakan seperti: pelet udang, pelet ikan, serpihan makanan ikan, alga kecil, zucchini hijau mentah, dan bayam pucat.
3. Udang red bee
Udang ini memiliki warna kontras merah dan putih dengan banderol harga sekitar Rp 5.000 sampai Rp 10.000,- per ekor. Kalau beli online, biasanya lebih murah.
4. Udang red rili
Udang indah ini memiliki setengah tubuh transparan dan setengah tubuh berwarna merah. Harga udang hias ini murah. Hanya Rp 2.000,- per ekor.
45. Udang blue pearl
Saat suasana gelap warna biru dari udang ini bisa menyala indah. Harganya sekitar Rp 10.000,- per ekor.
Baca juga:
10 Tanaman Aquascape di Sawah yang Mudah Perawatannya
12 Tanaman Aquascape Di Sekitar Kita yang Mudah Diperoleh
Jika Anda berniat melakukan cara merawat atau budidaya udang hias aquascape, maka mulailah dengan ikan yang permintaannya selalu tinggi. Sehingga bisa cepat BEP.