Virus Covid-19 sangat memberikan imbas pada kehidupan sehari-hari kita semua. Selain menghambat aktivitas sehari-hari, virus ini juga membuat semua orang hidup di dalam ketakutan yang belum dipastikan akan berakhir dalam waktu yang singkat.
Namun, keberadaan vaksin sinochem yang dibuat oleh Cina memberikan angin segar kepada masyarakat dunia. Apakah dengan adanya vaksin ini lantas virus Covid-19 akan berakhir?
Vaksin Buatan Sinovac Biotech
Sinovac Biotech, yang berbasis di Cina, adalah perusahaan biofarmasi yang memang berfokus pada pengembangan vaksin, termasuk vaksin untuk coronavirus.
Sebenarnya perusahaan ini sudah mengembangkan berbagai vaksin sebelum fokus untuk membuat vaksin coronavirus, seperti vaksin Hepatitis A, Hepatitis A dan V, influenza, dan flu burung. Selain itu, perusahaan ini juga masih mengembangkan vaksin untuk enterovirus 71 dan rabies pada manusia.
Pada pertengahan tahun 2020, perusahaan ini mendapatkan izin untuk mengembangkan vaksin untuk coronavirus. Vaksin ini merupakan vaksin yang dikembangkan dari coronavirus yang sudah dimatikan atau dilumpuhkan, seperti prosedur yang digunakan untuk membuat vaksin polio dan influenza.
Vaksin ini sudah uji coba fase I dan II, dan pada tanggal 10 November, uji coba fase III baru dimulai. Meskipun begitu, vaksin ini sudah diberikan secara massal kepada warga negara Cina untuk mengurangi angka penyebaran Covid-19.
Menjalani Uji Coba di Berbagai Negara
Untuk mengetahui apakah vaksin ini bisa membantu dalam mencegah Covid-19, perusahaan ini menjalankan uji coba di berbagai negara, seperti Turki, Filipina, Indonesia, Chili, dan juga Brazil. Negara-negara tersebut dipilih karena di Cina sendiri terdapat penurunan kasus Covid-19 yang sangat drastis sehingga perlu diuji ke negara yang lainnya.
Uji coba yang dilakukan ini sangatlah penting untuk dilakukan karena suatu vaksin tidak bisa dianggap berhasil dalam mempertahankan diri dari suatu virus jika belum memiliki kemungkinan berhasil di atas 50%. Uji coba yang dilakukan juga tidak bisa hanya sekali atau dua kali saja karena untuk vaksin sendiri harus diuji coba dalam III fase.
Jika suatu vaksin sudah melewati uji coba fase III, maka biasanya vaksin tersebut akan disetujui oleh pemerintah. Namun untuk bisa didistribusikan kepada masyarakat sebagai vaksin yang dikomersialkan, maka uji coba fase IV perlu untuk dilakukan.
Belum Didistribusikan Kepada Masyarakat
Di dalam pengujian vaksin sinochem, ditemukan bahwa vaksin ini berhasil mencegah penularan Covid-19 sebesar 89%. Namun, vaksin ini belum bisa didistribusikan kepada masyarakat karena belum selesai menjalani uji coba fase III.
Selain itu, ternyata ada alasan kuat dari beberapa negara tentang mengapa vaksin ini belum bisa dianggap sebagai vaksin yang mampu mencegah penularan Covid-19 meskipun Uni Emirat Arab sudah mengakui keberhasilan dari vaksin ini.
Sebenarnya alasan dari penolakan ini berkaitan dengan hasil uji coba yang tidak dibeberkan kepada publik oleh Sinovac sendiri. Hal ini membuat para pakar kesehatan juga ragu atas keefektifitasan vaksin ini.
Beberapa negara juga sempat mengekspresikan kejanggalan mengenai vaksin ini. Beberapa pakar dari negara tersebut merasa aneh karena vaksin ini sudah didistribusikan kepada masyarakat Cina meskipun belum menjalani uji coba seperti vaksin yang lainnya.
Meskipun begitu, pemerintah Cina mengatakan bahwa vaksin tersebut sangat aman dan tidak menimbulkan efek negatif apapun kepada warganya.
Halodoc Ikut Membantu Masyarakat
Jika masyarakat Indonesia ingin mengetahui info lengkap mengenai vaksin yang sudah disetujui, maka aplikasi dan website dari Halodoc akan sangat membantu, termasuk jika masyarakat ingin mendapatkan vaksin di daerah mereka, apalagi jika vaksin untuk Covid-19 jika sudah didistribusikan di masa mendatang.
Halodoc akan memberikan konsultasi yang diperlukan langsung dari dokter yang memang ahli di dalam bidangnya. Selain itu, masyarakat juga diberikan fasilitas untuk melakukan pemeriksaan laboratorium dan membeli obat dengan menggunakan aplikasi Halodoc.
Baca juga: Penyebab Gusi Berdarah
Vaksin besutan Cina ini masih menjalani uji coba fase III sebelum bisa terbukti bisa membantu dalam mengurangi angka penyebaran virus Covid-19. Selama menunggu vaksin ini untuk siap, masyarakat diharapkan untuk terus mematuhi protokol kesehatan untuk tidak memperparah penyebaran virus ini. Harapannya bahwa semoga vaksin sinochem bisa mengakhiri pandemi ini hingga tuntas.